PRESS RELEASE DALAM RANGKA PENYALURAN DANA PROGRAM BINA LINGKUNGAN REHABILITASI SUMBER DAYA PESISIR SEKOTONG PENANAMAN MANROVE DAN TERUMBU KARANG PT. ANGKASA PURA I (PERSERO) LOMBOK INTERNATIONAL AIRPORT KAMIS, 25 APRIL 2019

Sekotong (25/4) - PT Angkasa Pura I (Persero) cabang Bandar Udara Internasional Lombok (LIA) melakukan kegiatan penyaluran dana program bina lingkungan rehabilitas sumber daya pesisir sekotong penanaman manrove dan terumbu karang. Kegiatan ini terlaksana atas kerjasama PT. Angkasa Pura I (Persero) LIA dengan Pusat Kajian dan Pengembangan Sumber Daya Alam Lingkungan (PKPSAL) Fakultas MIPA Universitas Mataram dengan Tema Kegiatan Rehabilitas Sumber Daya Pesisir Sekotong Penanaman Mangrove dan Terumbu Karang adalah Angkasa Pura For Life.

Tujuan Kegiatan Ini untuk mendorong peningkatan kesadaran dan partisipasi semua pihak untuk merehabilitasi dan menjaga kelestarian ekosistem pesisir dan ekosistem lainnya demi keberlanjutan perekonomian dan kehidupan.

Kegiatan ini akan dilaksanakan selama 15 hari pada bulan April – Mei 2019, sedangkan pelaksanaan kegiatan (Hari H Kegiatan) dilaksanakan selama 3 hari pada tanggal 26 s/d 28 april 2019 dikawasan pesisir Sekotong Kab. Lombok Barat.

Pengelolaan sumber daya pesisir secara berkelanjutan ini ditujukan pada Stakeholder lokal termasuk siswa sekolah diwilayah Ssekotong dengan pendekatan monologis dan dialogis.

Penanaman terumbu karang akan dilakukan secara partisipatif dengan metode transplantasi. Adapun tahapan dalam transplantasi karang, adalah:

1. Pencarian indukan jenis karang yang akan ditransplant.
2. Pemotongan karang dari induknya.
3. Penempelan atau pencangkokan ke media tumbuh dengan teknik pengikatan.
4. Penempatan hasil tranplantasi pada lokasi yang akan direhabilitasi dan layak secara ekologi bagi kehidupan terumbu karang.
5. Pemeliharaan hasil transplantasi, dari hal-hal yang dapat mengganggu atau menyebabkan kematian transplan karang, seperti sampah, predator dan rumput laut. Dalam kegiatan ini akan dilakukan proses pembersihan sebanyak 4 kali selama 2 bulan. Dengan demikian diharapkan karang yang telah ditransplantasi dapat hidup secara layak dan cepat pertumbuhannnya.

Penanaman mangrove dilakukan menggunakan bibit yang ditopang oleh ajir pada setiap batang bibit. Jenis bibit yang akan ditanam adalah dari genus Rhizopora, Avicennia dan Sonneratia. Jumlah bibit yang akan ditanam adalah 1000 batang. Penanaman mangrove tersebut akan membentuk logo Angkasa Pura dan bertuliskan For Life. Luasan lokasi tanam sekitar 500 m2.

Bersih pantai dan laut akan dilakukan secara paralel, dengan membentuk dua kelompok pembersih yaitu kelompok  pembersih laut dan kelompok pembersih pantai. Kelompok pembersih laut akan menggunakan sampan dan scuba dive. Kelompok ini akan membersihkan sampah yang ada dipermukaan laut sampai di dasar laut terutama diarea terumbu karang disekitar lokasi. Sedangkan kelompok pembersih pantai akan melakukan kegiatan bersih pantai disepanjang pantai yang ada disekitar lokasi. Sampah yang di kumpulkan akan diidentifikasi jenis dan dipilah selanjutnya ditimbang beratnya, terakhir akan dilakukan pengumpulan di lokasi TPS terdekat.

Rencana anggaran biaya (RAB) untuk pelaksanaan kegiatan ini adalah sebesar Rp.100.325.000,- (seratus juta tiga ratus dua puluh lima ribu rupiah), menggunakan Dana Program Bina Lingkungan sub bantuan sektor pelestaraian alam PT. Angkasa Pura I (Persero) Lombok International Airport.

Humas LIA